MEDAN - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, mengaku telah menyuntikkan sebanyak 3.296.132 dosis vaksin guna mempercepat terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok di daerah ini.
"Total suntikan vaksin yang dilakukan sekitar 84,82 persen atau 3.296.132 suntikan dari total sasaran 1,9 juta warga Medan," ujar Wali Kota Medan, Bobby Nasution di Medan, Kamis.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Perhatian untuk NTT, Jateng dan Yogyakarta: Vaksin COVID-19 di Sana Mau Kedaluwarsa
15 November 2021, 17:19
Wali kota merincikan, capaian vaksinasi dosis pertama sekitar 91,80 persen atau 1.783.645 orang, dosis kedua 75,41 persen atau 1.465.223 jiwa dan dosis ketiga 2,43 persen atau 47.264 orang.
Upaya Pemko Medan Tekan COVID-19
Untuk lanjut usia (lansia), lanjut Bobby, dosis pertama 62,82 persen atau 128.302 orang, dosis kedua 49,85 persen atau 101.805 jiwa dan dosis ketiga 3,1 persen atau 6.405 orang.
Sementara capaian vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun untuk dosis pertama sekitar 43,25 persen atau 99.851 jiwa, dan dosis kedua 0,37 persen atau 860 orang.
"Ini sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19, dan Pemkot Medan akan terus gencar melakukan vaksin agar terbentuknya herd immunity," kata dia.
Wali kota juga mengaku, berbagai upaya yang terus dilakukan untuk menekan penyebaran COVID-19 tidak bisa cuma dilakukan Pemerintah Kota Medan.
Melainkan dibutuhkan kolaborasi maupun dukungan penuh berbagai pihak, baik Forkopimda, pemangku kepentingan dan seluruh lapisan masyarakat.
"Dengan kolaborasi yang dilakukan, Insya Allah kita mampu menangani dan mencegah penyebaran COVID-19 di Kota Medan," kata Wali Kota Bobby.
Selain Vaksinasi di Medan, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Sumut, Berita Sumatera Utara Terkini!
