Bertemu Presiden Terpilih Timor Leste, Mahfud MD: Jose Ramos Horta Ingin Hubungan Lebih Baik dengan Indonesia
Menko Polhukam Mahfud MD bertemu Presiden terpilih Timor Leste Jose Ramos Horta/FOTO Instagram mohmahfudmd

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta ingin kerja sama yang lebih baik dengan Indonesia.

Hal ini disampaikan Mahfud melalui unggahan di akun Instagramnya, @mohmahfudmd, Kamis, 19 Mei. Dia mengatakan sempat bertemu dan berdialog dengan Jose dan pertemuan berlangsung dengan penuh keakraban.

"Saya mendapat kehormatan untuk bertemu dan berdialog dengan presiden terpilih Timor Leste, Jose Ramos Horta, hari ini. Pertemuan kami berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, dan berlangsung sebelum acara pelantikan beliau sebagai Presiden Timor Leste yang dijadwalkan nanti malam," demikian tulis Mahfud seperti dikutip Kamis, 19 Mei.

"Presiden terpilih Jose Ramos Horta menyatakan bahwa dirinya menginginkan hubungan yang semakin baik antara Timor Leste dan Indonesia," imbuhnya.

Mahfud tentu menyambut baik harapan Jose. Dia juga menyampaikan selamat dan meneruskan undangan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya juga menyampaikan undangan dari Presiden Jokowi kepada beliau untuk berkunjung ke Indonesia," ungkapnya.

Selain bertemu dengan Presiden Jose Ramos Horta, Mahfud juga mengatakan dirinya sempat berdialog dengan warga Indonesia yang tinggal di Dili, Timor Leste.

Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu mengatakan ada 6.000 orang warga Indonesia yang tinggal dan bekerja di sana. Pekerjaan mereka juga tersebar di sejumlah sektor.

Dari dialog itu, Mahfud mengatakan, ada sejumlah cerita dan masukan dari WNI. Tak hanya itu, Mahfud sempat menjelaskan perihal kondisi di Tanah Air termasuk upaya yang telah dilakukan pemerintah dalam menghadapi pandemi COVID-19.

"Saya mendengar cerita dan masukan dari mereka, sekaligus berpesan agar terus menjaga persatuan dan rasa cinta tanah air. Tak lupa saya menjelaskan kondisi politik dan iklim demokrasi di Indonesia yang baik dan terjaga, perbaikan dan pertumbuhan ekonomi nasional, serta upaya kita untuk keluar dari pandemi covid yang juga berlangsung dengan baik," pungkasnya.