Peringatan Tsunami Samoa Amerika Dicabut Usai Gempa Magnitudo 6,7
Ilustrasi gempa. (Unsplash/@jensaber)

Bagikan:

JAKARTA - Peringatan tsunami untuk Samoa Amerika dicabut, setelah gempa berkekuatan Magnitudo 6,7 melanda antara Samoa Amerika dan Tonga pada Hari Minggu.

Gempa tersebut terjadi di bawah laut sekitar 269,2 km (167,3 mil) selatan-barat daya Tafuna di Samoa Amerika pada kedalaman 36 km (22,4 mil), menurut Survei Geologi Amerika Serikat.

Pusat gempa berada sekitar 108 km (67 mil) utara-timur laut Hihifo di Tonga. Tidak lama setelah gempa, Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mengeluarkan peringatan tsunami untuk wilayah Samoa Amerika. Namun, peringatan dicabut setelah tidak ada lagi potensi.

"Berdasarkan semua data yang tersedia, tidak ada lagi ancaman tsunami ke Samoa Amerika akibat gempa ini," kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik, melansir Reuters 5 Desember.

Tidak ada laporan segera tentang kerusakan atau cedera, menurut media lokal.

Pada 11 November lalu, Pemerintah Tonga mengeluarkan peringatan tsunami, setelah gempa berkekuatan Magnitudo 7,3 melanda laut sekitar 207 km (128 mil) dari ibu kota, dan memperingatkan penduduk untuk pindah ke daratan ke tempat yang lebih tinggi.

Gempa berada pada kedalaman 24,8 km (15,4 mil) yang melanda laut sekitar 207 km (128,6 mil) timur tenggara Neiafu, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS). Peringatan tsunami juga dikeluarkan untuk Samoa Amerika, menurut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC).

Sedangkan pada Januari, letusan gunung berapi Hunga Tonga-Hunga Ha'apai memicu tsunami yang menghancurkan desa-desa dan tempat peristirahatan di Tonga di wilayah yang sama, memutus komunikasi untuk negara Pasifik Selatan yang berpenduduk sekitar 105.000 orang itu. Sedikitnya tiga orang tewas akibat peristiwa itu.