Elektabilitas Sentuh 50,2 Persen, Survei IPN Mengklaim Prabowo-Gibran Berpeluang Menang Satu Putaran
Capres dan cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka usai debat Cawapres di Jakarta. (Foto: Dok. VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Lembaga survei IPN (Indikator Publik Nasional) mengklaim pasangan calon presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran memiliki peluang menang satu putaran.

Peneliti senior Ike Sihotang menyampaikan hasil penelitiannya, pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memiliki elektabilitas 50,2 persen.

"Saat waktu tersisa dua bulan kurang, elektabilitas paslon Prabowo-Gibran telah berada di angka 50,2%," kata Ike dalam keterangan resminya, Minggu, 24 Desember.

Semenara untuk paslon nomor urut 3 yakni Ganjar Pranowo dan Mahfud MD berada di angka 23,1 persen. Kemudian untuk paslon nomor urut 1 yakni Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memperoleh 22,7 persen.

Untuk undecided voters atau yang belum menentukan pilihannya berada di angka 4 persen saka.

Jika melihat dari angka itu, Ike menilai, Pilpres 2024 hanya akan berlangsung satu putaran saja.

"Hampir pasti dalam waktu tersisa sampai hari H pencoblosan Paslon nomor urut 2 akan memeroleh angka di atas 50,0% sehingga akan keluar sebagai pemenang dalam 1 putaran saja," beber Ike.

Adapun untuk metode survei-nya adalah dengan rekam pendapat publik untuk melihat seberapa besar potensi 3 ketiga pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih dalam Pilpres 2024 mendatang.

Ada beberapa indikator yang direkam oleh IPN di dalam surveinya tersebut. Pertama adalah soal elektabilitas.

IPN mengajukan pertanyaan jika pemilu Presiden dan wakil Presiden dilaksanakan hari ini, siapakah dari pasangan calon presiden dan wakil presiden di bawah ini yang akan ada pilih.