Bagikan:

JAKARTA – Di saat ribuan pengemudi ojek online (Ojol) turun ke jalan melakukan aksi unjuk rasa di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis, 27 Februari, tak semua mitra ojol ikut serta. Diana (34), seorang pengemudi wanita asal Jakarta Barat, justru memilih tetap bekerja demi memenuhi kebutuhan anaknya.

“Enggak ikut demo, Mas. Soalnya enggak dapat duit kalau demo, mending narik buat kasih makan anak,” ujar Diana saat ditemui di Jalan MH Thamrin.

Ia juga menilai aksi demonstrasi ini hanya buang waktu dan tidak akan didengar oleh aplikator. Selain itu, Diana juga khawatir jika situasi demo berujung ricuh.

Hal yang sama dikatakan Alvian, pengemudi Ojol lainnya.

“Mending narik buat makan istri dan anak, demo juga percuma, enggak ada hasilnya,” ucapnya.

Sementara itu, ribuan ojol dari berbagai daerah akan menggelar aksi bertajuk "AKSI OJOL 272" di Patung Kuda, menuntut revisi potongan biaya aplikasi dari 20% menjadi 10% dan penghapusan skema tarif promo yang dinilai merugikan pengemudi.

Namun, bagi Diana dan beberapa pengemudi lainnya, demo hanyalah sia-sia jika dapur di rumah tidak tetap ngebul.