YOGYAKARTA - Ada beberapa jenis bansos yang cair bulan April 2025 bagi masyarakat penerima bantuan sosial. Bansos ini diperuntukkan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah terdaftar.
Penyaluran bansos ini bertujuan untuk membantu masyarakat agar mampu memenuhi kebutuhan dasarnya di tengah kondisi ekonomi yang sedang menantang. Sejumlah bansos yang bisa diterima oleh KPM di antaranya seperti bantuan PKH, BPNT, BLT, dan sebagainya.
Bagi masyarakat yang termasuk dalam kategori penerima manfaat bansos, maka penting untuk memantau informasi pencairannya. Lantas apa saja bansos yang cair bulan April 2025 dan besarannya?
Daftar Bansos yang Cair Bulan April 2025
Berikut ini sejumlah program bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat di bulan April:
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Program bansos PKH dijadwalkan kembali disalurkan pada April 2025 yang kini memasuki tahap kedua untuk periode April hingga Juni 2025. PKH ditujukan bagi keluarga kurang mampu yang memenuhi syarat tertentu.
Jumlah bantuan yang diterima oleh Keluarga Penerima Manfaat bervariasi, tergantung pada kategori atau kriteria yang dimiliki. Berikut ini adalah rincian nominal bantuan PKH yang dicairkan pada April 2025:
- Kategori Ibu Hamil/Nifas: Rp750 ribu
- Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun: Rp750 ribu
- Kategori Lanjut Usia: Rp600 ribu
- Kategori Penyandang Disabilitas berat: Rp600 ribu
- Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp225 ribu
- Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat: Rp375 ribu
- Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat: Rp500 ribu
Bansos PKH ini akan disalurkan per tiga bulan sekali melalui bank anggota Himpunan Bank Negara (HIMBARA), yaitu Mandiri, BRI, BNI, dan BTN.
2. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Bansos lainnya yang akan disalurkan pada April 2025 adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), yang juga dikenal sebagai bansos sembako. Setiap bulannya, nilai bantuan BPNT sebesar Rp 200 ribu.
Namun dalam beberapa waktu terakhir, penyaluran BPNT dilakukan secara triwulanan. Artinya, masyarakat menerima bantuan sebesar Rp 600 ribu sekaligus untuk tiga bulan pencairan.
3. Program Indonesia Pintar (PIP)
Program Indonesia Pintar (PIP) adalah bantuan yang ditujukan untuk mendukung siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap mendapatkan akses pendidikan. Penyaluran bantuan PIP tahun 2025 untuk termin pertama berlangsung dari Februari hingga April 2025.
Siswa yang tercatat dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan berasal dari keluarga tidak mampu berhak menerima bantuan ini. Nominal bantuan PIP yang dberikan bervariasi sesuai kategori yang ditetapkan.
SD
- Rp450.000 per tahun
- Rp225.000 untuk siswa baru dan kelas akhir
Siswa SMP
- Rp750.000 per tahun
- Rp375.000 untuk siswa baru dan kelas akhir
Siswa SMA
- Rp1.800.000 per tahun
- Rp500.000 – Rp900.000 untuk siswa baru dan kelas akhir
4. Kartu Indonesia Pintar Kuliah
Terdapat pula bantuan sosial berupa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, yaitu program bantuan pendidikan dari pemerintah yang ditujukan bagi mahasiswa. Program ini bertujuan untuk mendukung mahasiswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu agar dapat melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi.
Pencairan bantuan biaya hidup KIP Kuliah dilakukan setiap awal semester. Untuk semester genap, bantuan ini diperkirakan akan disalurkan pada Maret hingga April 2025. Besaran bantuan biaya hidup KIP Kuliah ditentukan oleh Puslapdik dengan mempertimbangkan indeks harga lokal di masing-masing daerah perguruan tinggi.
Berikut ini besaran biaya hidup KIP Kuliah 2025 yang dibagi berdasarkan lima klaster:
- Rp800.000 per bulan
- Rp950.000 per bulan
- Rp1.100.000 per bulan
- Rp1.250.000 per bulan
- Rp1.400.000 per bulan
Dari lima klaster di atas, pencairan biaya hidup KIP kuliah akan dilakukan satu kali selama satu semester atau 6 bulan. Selain itu, penerima KIP Kuliah juga bakal mendapatkan biaya pendidikan dengan besaran berikut ini:
Program studi dengan akreditasi A, maksimal Rp 12 juta per semester untuk bidang kedokteran dan maksimal Rp 8 juta per semester untuk bidang non-kedokteran
Program studi dengan akreditasi B, maksimal Rp 4 juta per semester Program studi dengan akreditasi C, maksimal Rp 2,4 juta per semester.
5. Bantuan Beras
Selain mendapatkan bantuan tunai dari program PKH dan BPNT, masyarakat juga akan menerima bantuan beras melalui program Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) berupa 10 kg beras.
Bantuan beras 10 kg ini ditujukan untuk 16 juta Penerima Bantuan Pangan (PBP) yang masuk dalam kelompok desil satu dan dua. Setiap bulan, masyarakat akan menerima jatah beras sebanyak 10 kg. Jika penyaluran dilakukan sekaligus untuk tiga bulan, maka total beras yang diterima setelah Lebaran 2025 bisa mencapai 30 kg per keluarga.
6. Bantuan Iuran BPJS Kesehatan (PBI)
Pemerintah juga menyalurkan bantuan sosial di bidang kesehatan kepada Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional (PBI JKN) dengan nilai sebesar Rp 42 ribu per orang setiap bulan.
Bantuan PBI JKN ini tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, melainkan langsung dibayarkan sebagai iuran ke faskes atau rumah sakit tempat penerima terdaftar. Masyarakat yang menggunakan BPJS Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat (KIS) dapat memperoleh layanan medis tanpa harus mengeluarkan biaya.
BACA JUGA:
Demikianlah beberapa jenis bansos yang cair bulan April 2025 dan besarannya yang diterima masyarakat. Bagi Anda yang terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat, pastikan untuk selalu mengikuti info mengenai pencairan bansos. Baca juga Mensos sudah salurkan bansos Rp18 triliun.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.