JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemensos) mengirimkan tim dan bantuan untuk merespons dampak bencana alam yang mengguncang wilayah barat daya Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Jumat, mengatakan pihaknya melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) telah mengoordinasikan langkah-langkah tanggap darurat dengan Dinas Sosial dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) di tingkat kabupaten/kota hingga Provinsi Bengkulu.
Ia menyampaikan empati dan komitmen guna memastikan kehadiran negara di tengah warga yang terdampak gempa.
“Kami merespons cepat dengan menurunkan tim untuk membantu evakuasi, asesmen, dan siap mendistribusikan bantuan. Kemensos akan terus memantau perkembangan dan situasi di lapangan,” kata Mensos Saifullah.
BACA JUGA:
Hingga saat ini, ia mengatakan proses pendataan masih berlangsung.
Sejauh ini, pihaknya mencatat 34 rumah mengalami kerusakan di Kota Bengkulu karena gempa bumi magnitudo (M) 6,3 pada Jumat dinihari tersebut.
Tim Tagana telah melakukan monitoring dan membantu warga di lokasi kejadian, yakni di Kota Bengkulu, Kabupaten Seluma, Bengkulu Tengah, dan Bengkulu Utara.
Ia juga mengimbau masyarakat tetap tenang, namun waspada terhadap potensi gempa susulan.
Ia mengatakan akan terus melakukan koordinasi dengan BMKG, BNPB, dan pemerintah daerah agar langkah-langkah penanganan dampak bencana berjalan cepat dan tepat.