Bagikan:

JAKARTA - Belum lama ini, BMW mengonfirmasi sedang merancang generasi kedua dari X7 yang akan diluncurkan dalam beberapa tahun mendatang.

Berbeda dari generasi pertamanya, SUV flagship tersebut akan ditawarkan dalam beberapa pilihan mulai dari bensin murni (ICE) hingga Electric Vehicle (EV) untuk pertama kalinya pada seri ini.

Kehadiran BMW X7 versi EV sepertinya akan terwujud, sebab mobil tersebut terlihat oleh tangkapan kamera mata-mata sedang diuji coba dengan berbalut stiker kamuflase.

Dilaporkan BMW Blog, Senin, 12 Mei, mobil berkode G67 ini tengah diuji coba dengan ditutupi stiker penyamaran sepenuhnya sehingga nampak tidak jelas apa saja yang berubah pada generasi kedua.

Tetapi, laporan tersebut mengatakan mobil yang diduga bernama "iX7" ini akan dibangun di atas arsitektur CLAR yang sama seperti generasi sebelumnya dan telah ditingkatkan untuk kendaraan listrik murni.

Disebutkan SUV full-size ini akan memiliki baterai Gen6 dan motor listrik yang serupa seperti iX3, yang meluncur lebih dahulu sebelum iX7.

Sama seperti jajaran kendaraan listrik lainnya, BMW juga akan hadirkan iX7 dalam versi M70 yang diklaim sebagai tipe paling bertenaga hingga 800 hp. Performanya akan didukung oleh penggerak semua roda, xDrive dengan konfigurasi motor listrik ganda.

BMW iX7 akan dilengkapi dengan sel baterai silinder, diklaim memiliki kepadatan energi yang meningkat hingga 20 persen dibandingkan sel prismatik saat ini.

Mobil satu ini juga akan mendapatkan motor listrik berukuran lebih kecil, lebih ringan, dan lebih kaku. Dengan arsitektur bertegangan 800V, BMW mengklaim iX7 memiliki kemampuan pengisian daya 30 persen lebih cepat dengan jarak tempuh lebih jauh.

Insinyur telah mengerjakan ulang sistem pendingin oli dan air serta menerapkan arsitektur 800V untuk pengisian yang lebih cepat. Kehilangan energi akan berkurang hingga 40 persen, dan biaya produksi lebih murah sampai 20 persen.

BMW iX7 akan menjadi model lainnya yang mengusung basis Neue Klasse dengan diluncurkan pada 2027 mendatang.