Mengenal Lebih Dekat Ana Carrasco, Satu-satunya Pebalap Wanita yang Tampil di Moto3 Mandalika
Pebalap Moto3, Ana Carrasco, menjadi satu-satunya wanita yang tampil di Sirkuit Mandalika. (Foto: Instagram @anacarrasco_22)

Bagikan:

JAKARTA – Ana Carrasco menjadi satu-satunya pebalap wanita yang bertarung di Moto3 musim 2022. Ia ikut hadir dalam gelaran di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, akhir pekan kemarin.

Ana Carrasco yang memperkuat tim Boe SKX, finis di urutan ke-19 sehingga tidak membawa pulang poin.

Ana berhasil mencuri perhatkan karena menjadi satu-satunya pebalap wanita dari sekian banyak pebalap yang ikut berlomba, baik di kelas MotoGP, Moto2, dan Moto3.

Pebalap berkebangsaan Spanyol ini punya nama lengkap Ana Carrasco Gabarron. Ia lahir di Murcia pada 10 Maret 1997.

Dunia balap motor bukan dunia yang baru bagi pebalap berusia 25 tahun ini. Sebelum dikontrak untuk tampil di Moto3 tahun ini, ia sudah lebih dulu menjuarai Kejuaraan Dunia Supersport 300 pada 2018 silam.

Ketika itu, Ana Carrasco mengendarai Kawasaki Ninja 400 bersama David Salom Junior Team. Ia juga menjadi wanita pertama yang memenangi kejuaraan dunia dalam balap jalan sepeda motor solo.

Ana mulai membalap dengan mengendarai minibike pada usia tiga tahun. Ia langsung sukses dalam kategori balap motor junior domestik dengan kemenangan di 125cc Extremeno Speed ​​Championship dan 125cc Murcia-Pre-GP Championship pada tahun 2009.

Ia kemudian pindah ke FIM CEV International Championship pada tahun 2011 dan menjadi wanita pertama yang mencetak poin dalam seri tersebut. Setelah itu, ia beralih ke Kejuaraan Moto3 CEV pada tahun berikutnya.

Anna mulai berkompetisi di Kejuaraan Dunia Moto3 pada 2013 bersama tim JHK Laglisse. Ia adalah wanita pertama yang mencetak poin dalam seri ini setelah finis di urutan ke-15 Grand Prix Malaysia.

Ia juga mengulangi prestasi tersebut dengan finis kedelapan di Grand Prix Valencian Community pada penutupan musim.

Carrasco pindah ke RW Racing pada tahun 2014 tetapi musimnya berakhir lebih awal karena masalah sponsor. Kampanye di kelas Moto3 juga terganggu akibat cedera saat bersama RBA Racing Team pada tahun 2015.

Pada tahun 2016, Ana berjuang di Kejuaraan Eropa FIM CEV Moto2 dengan Griful. Di tahun berikutnya ia bergabung ke ETG Racing di Kejuaraan Dunia Supersport 300 yang baru dibentuk pada 2017.

Di tahun berikutnya, Ana berhasil mencuri perhatian dunia karena berhasil mencatat namanya menjadi juara di Supersport 300. Keberhasilan ini membua ia mencatat rekor sebagai pebalap wanita pertama yang menjuarai sebuah ajang balap motor.

Dua tahun berikutnya dihabiskan Ana Carrasco di ajang Kejuaraan Dunia Supersport 300 bersama Kawasaki. Langkah berat harus dia ambil pada awal 2021 dengan memilih meninggalkan Kawasaki dan kembali berkiprah di Moto3 pada tahun 2022.