ETF Bitcoin Menjanjikan Potensi Pertumbuhan yang Besar
Produk investasi ETF Bitcoin spot diklaim janjikan pertumbuhan besar untuk industri kripto. (Foto; Dok. Criptonoticias)

Bagikan:

JAKARTA - ETF Bitcoin adalah produk investasi yang menjanjikan potensi pertumbuhan yang besar, mengingat minat yang tinggi dari investor terhadap Bitcoin dan aset kripto lainnya. ETF Bitcoin juga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas dan transparansi pasar Bitcoin, serta menarik investor-investor institusional yang mencari cara yang aman dan teregulasi untuk berinvestasi di Bitcoin.

Saat ini, terdapat 18 ETF Bitcoin yang telah mendapatkan persetujuan dari SEC untuk diperdagangkan di bursa saham AS, baik yang berbasis spot maupun futures. ETF Bitcoin spot adalah ETF yang memegang Bitcoin secara fisik, sedangkan ETF Bitcoin futures adalah ETF yang memegang kontrak berjangka Bitcoin, yaitu perjanjian untuk membeli atau menjual Bitcoin pada harga dan tanggal tertentu di masa depan.

ETF Bitcoin spot dianggap lebih menguntungkan bagi investor, karena mereka tidak perlu membayar biaya rollover atau penyesuaian harga yang dikenakan oleh kontrak berjangka.

Produk investasi ETF Bitcoin spot yang telah diluncurkan di AS antara lain adalah ProShares Bitcoin Strategy ETF (BITO), VanEck Bitcoin Strategy ETF (XBTF), Valkyrie Bitcoin Strategy ETF (BTF), Simplify Bitcoin Strategy PLUS Inc ETF (MAXI), dan Global X Blockchain & Bitcoin Strategy ETF (BITS).

Beberapa ETF Bitcoin futures yang terlebih dulu dirilis di AS antara lain adalah Invesco Bitcoin Strategy ETF (BTCF), WisdomTree Bitcoin Strategy ETF (WBTC), First Trust Bitcoin Strategy ETF (FBTC), dan Amplify Bitcoin Strategy ETF (ABTC).

Selain AS, beberapa negara lain juga telah mengizinkan perdagangan ETF Bitcoin di bursa saham mereka, seperti Kanada, Brasil, Dubai, dan Bermuda. Di Indonesia, belum ada ETF Bitcoin yang tersedia untuk diperdagangkan di bursa saham, namun investor dapat membeli Bitcoin secara langsung melalui platform-platform kripto yang telah terdaftar di Bappebti, seperti Indodax, Tokocrypto, Binance, dan Luno.