Industri Luar Angkasa Jadi Tren, Bapak Microsoft Pilih Rampungkan PR di Bumi
Pendiri Microsoft, Bill Gates, mengatakan masih banyak yang harus dilakukan di Bumi. (foto: microsoft)

Bagikan:

JAKARTA - Bisnis antariksa telah menjadi tren yang digemari para miliarder dunia, termasuk Elon Musk dan Jeff Bezos. Namun, pendiri Microsoft, Bill Gates, mengatakan masih banyak yang harus dilakukan di Bumi.

Belum lama ini Bezos dan Musk getol menyoal eksplorasi ruang angkasa. Bezos misalnya melakukan perjalanan ke tepi luar angkasa bulan Juli lalu di atas pesawat ruang angkasa New Shepard yang telah dikembangkan oleh perusahaannya Blue Origin.

Sementara SpaceX milik Musk, memegang status perintis dalam perjalanan ruang angkasa pribadi dan baru-baru ini mengirim kru sipil ke orbit. Saat Gates ditanya oleh pembawa acara televisi James Corden tentang apakah ia berminat dalam perjalanan dan eksplorasi ruang angkasa.

Gates menyatakan saat ini hanya ingin berfokus menemukan obat untuk penyakit yang merajalela di seluruh planet. Dia percaya ada banyak yang harus dilakukan di sini (Bumi).

"Ruang angkasa? Kami memiliki banyak hal yang harus dilakukan di Bumi ini. Saya tidak tahu, saya menjadi terobsesi dengan hal-hal seperti Malaria dan HIV dan menyingkirkan penyakit itu. Saya mungkin membuat orang bosan di pesta koktail (karena terus) membicarakan penyakit," ungkap Gates, dikutip dari Live Mint, Rabu, 29 September.

 Bill and Melinda Gates Foundation, didirikan dan dijalankan oleh Gates dan mantan istrinya, Melinda French Gates, bekerja secara khusus untuk memberantas penyakit ini.

Baik Bezos dan Musk telah memahami kritik atas proyek eksplorasi ruang angkasa mereka. Segera setelah penerbangan luar angkasa perdananya, kepala Amazon setuju bahwa sebagian besar kritik yang diterimanya benar.

“Kita harus melakukan keduanya. Kami memiliki banyak masalah di sini dan sekarang di Bumi dan kami perlu mengatasinya dan kami juga perlu melihat ke masa depan, kami selalu melakukannya sebagai spesies dan sebagai peradaban," ujar Bezos.

Begitu juga dengan Musk, yang setuju bahwa sebagian besar sumber daya Bumi harus digunakan untuk menyelesaikan masalah yang mengganggu dunia ini.

“Saya pikir kita harus menghabiskan sebagian besar sumber daya kita untuk memecahkan masalah di Bumi. Seperti, 99 persen plus ekonomi kita harus didedikasikan untuk memecahkan masalah di Bumi," kata Musk.

"Tapi saya pikir mungkin sekitar satu persen, atau kurang dari satu persen, dapat diterapkan untuk memperpanjang kehidupan di luar Bumi," imbuhnya.