MEDAN - Satria Efendi (31) warga di Kecamatan Biru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah membunuh temannya sendiri, Heri Waruwu (45).
Latar belakang pembunuhan lantaran lantaran tersangka kesal dengan korban karena menghina ibunya yang sedang sakit.
BACA JUGA:
Kasatreskrim Polresta Deli Serdang, Kompol M Firdaus mengatakan, kejadian itu berawal saat korban dan pelaku bertemu di sebuah warung di Desa Penen, sekitar pukul 22.30 WIB, Selasa, 12 Oktober.
Awalnya Tersangka Curhat kepada Korban
Saat pertemuan, tersangka menceritakan kondisi ibunya yang sakit kepada korban. Namun, bukannya mendapatkan dukungan, korban justru menghina tersangka.
"Pelaku (awalnya) curhat sama korban, masalah ibunya yang sakit yang sekarang berada di rumah sakit. Kemudian pelaku sakit hati atas omongan korban dengan mengatakan, matinya itu nanti," ujar Kompol Firdaus dalam keterangannya, Rabu, 13 Oktober.
Karena tersinggung dengan ucapan korban, tersangka yang emosi mengambil parang yang berada di dekatnya. Tanpa berpikir panjang, tersangka lalu menganiaya korban hingga tewas.
"Korban menyatakan terdapat luka bacok di kepala belakang 3 bagian dan luka bacok di bahu kiri lebih kurang 7 cm di tubuh korban," ujarnya.
Polisi yang mendapat laporan terkait peristiwa itu langsung turun ke lokasi kejadian. Dengan bantuan warga dan aparat desa, polisi berhasil menangkap tersangka.
Kemudian polisi juga mengamankan barang bukti berupa 2 buah parang. Atas perbuatannya, pelaku kini diamankan di Polsek Biru-biru dan disangkakan dengan pasal 338 KUHP.
"Ancaman pidananya, penjara 15 tahun," sebut Kompol Firdaus.
Artikel ini pernah tayang di VOI.ID dengan judul: Sakit Hati Ibu Dihina, Pria di Deli Serdang Bunuh Temannya
Selain Pria Deli Serdang Ini Nekat Bunuh Temannya, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!