MEDAN - Kini Bareskrim Polri menyatakan tidak ada pengunduran pemeriksaan terhadap Crazy Rich Medan Indra Kenz.
Diketahui Indra telibat dalam kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option Binomo. Meski, Indra Kenz disebut sedang berada di Turki.
BACA JUGA:
"Tidak ada pengunduran pemeriksaan," ujar Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan kepada VOI, Kamis, 17 Februari.
Babak baru kasus Indra Kenz
Artinya, pemeriksaan terhadap Indra Kenz yang merupakan terlapor dalam kasus itu tetap dijadwalkan pada Jumat 18 Februari.
Namun, saat disinggung mengenai langkah penyelidik soal kemungkinan bakal melayangkan panggilan kedua, Whisnu enggan berkomentar lebih jauh. Hanya ditekankan penyelidik akan melakukan gelar untuk menentukan langkah selanjutnya.
"Nanti kita gelarkan (untuk tentukan langkah selanjutnya, red)," kata Whisnu.
Sebelumnya, Indra Kenz akan meminta Bareskrim untuk menunda jadwal pemeriksaan. Indra Kenz beralasan masih berada di luar negeri.
"Pak Indra Kenz masih di luar negeri untuk berobat yang telah terjadwal jauh sebelum ada panggilan polisi dari Bareskrim," ujar kuasa hukum Indra Kenz, Wardaniman Larosa
Dengan alasan itu, Indra Kenz meminta agar jadwal pemeriksaan diundur hingga pekan depan. Permintaan ini pun akan disampaikan ke tim penyelidik secara resmi.
"Surat resmi kami akan kirimkan hari ini ke Bareskrim," kata Wardaniman.
Artikel ini pernah tayang di VOI.ID dengan judul: Bareskrim Tak Tunda Jadwal Pemeriksaan Indra Kenz Walau Lagi di Turki
Selain Crazy Rich Medan, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Sumut, Berita Sumatera Utara Terkini!
