MEDAN - Dianugerahi wajah mirip mendiang Nike Ardilla membuat Amel tak langsung lupa diri. Gadis dengan nama lengkap Siti Aisyah Mardhiya Amilia itu pun malah ingin menyambung silaturahmi dengan orang terdekat mendiang Nike Ardilla.
Usai sang ibunda, kini giliran Amel bertemu dengan Manajer dan Asisten Rumah Tangga (ART) di rumah Nike Ardilla. Bersama dengan Nike Ardilla Fans Club (NAFC), Amel menemui Wak Umar yang menjadi ART Nike semasa masih hidup.
BACA JUGA:
Wak Umar tak dapat menahan tangis bertemu Amel
Wak Umar tak dapat menahan tangisnya ketika melihat sosok Amel yang sangat mirip dengan Nike. Beberapa kali dia memeluk dan mengusap rambut Amel dengan perasaan tak percaya.
"Ketemu Kang Umar terharu banget suasananya. Perasaan campur aduk. senang melihat Kang umar bisa cerita-cerita dulu bagaimana. Orangnya tulus," kata Amel dikutip dari Kanal YouTube Paragram Official, dikutip Kamis, 26 Agustus.
Kang Umar juga mendoakan Amel sukses dengan karirnya sebagai penyanyi. "Dia juga pesan jangan pedulikan komentar negatif, lanjut terus saja," kenang Amel.
Sebelumnya, Amel Amilia merilis single perdana berjudul Serupa karya Dommy Allen. Notasi lagu ini akan mengingatkan penggemar Nike Ardilla. Apalagi penampilan Amel dengan rambut dipotong dalam video klipnya, makin membuat warganet menyebut Amel sebagai kembaran Nike Ardilla.
Sebelumnya, banyak warganet yang nyinyir meragukan kemampuan Amel bernyanyi. Ternyata putri dari Nurhayati Natalia ini mampu melahirkan single perdana relatif cepat.
Amel hanya butuh waktu sekitar satu minggu untuk merampungkan rekaman. Bahkan proses pembuatan klip videonya di Bogor dan Ciamis rampung dalam waktu dua hari.
“Selagi usiaku masih muda dan memiliki kesempatan aku akan mengeksplore kemampuan yang aku bisa. Kesempatan itu tidak datang dua kali, jadi aku harus ambil kesempatan itu,” ujar Amel Amelia.
Artikel ini pernah tayang di VOI.ID dengan judul: Haru Biru Amel Amelia Bertemu dengan Orang Terdekat Nike Ardilla
Selain Mantan ART Nike Ardilla, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!