PT Perkebunan Nusantara Beri Santunan Hari Tua Sebesar Rp145 Miliar
Direktur PTPN-2, Irwan Perangin-angin. (ANTARA/HO)

Bagikan:

MEDAN - PT Perkebunan Nusantara-2 (PTPN-2) pada tahun 2021 berhasil menyalurkan Santunan Hari Tua (SHT) untuk karyawan maupun ahli warisnya sebesar Rp145 miliar atau hampir menyamai jumlah penyaluran periode 2012-2020 yang sejumlah Rp164 miliar.

"Alhamdulillah, untuk tahun 2021 saja manajemen bisa membayarkan SHT ke karyawan/ahli waris sebesar Rp145 miliar. Suatu pencapaian kinerja yang positif," ujar Direktur PTPN-2, Irwan Perangin-angin di Tanjung Morawa, Deliserdang, Sumut, dilansir dari Antara, Rabu 29 Desember.

PT Perkebunan Nusantara Komitmen Berikan SHT Terus Menerus

Kinerja positif itu mengingat jumlah SHT yang disalurkan pada 2021 sebesar Rp145 miliar tersebut mendekati total penyaluran kurun waktu 2012-2020 yang berkisar Rp164 miliar.

Menurut Irwan Perangin-angin yang didampingi Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan Henny Mailena Siregar, peningkatan pembayaran SHT itu menunjukkan adanya pencapaian-pencapaian positif di perusahaan setiap tahunnya.

Peningkatan kinerja positif itu baik di tingkat karyawan, mau pun semakin baiknya hasil produksi serta ditambah lagi dari sektor bisnis non-core PTPN-2 yang semakin beragam.

Perusahaan, menurut Irwan sangat menyadari kewajiban kepada para pensiunan.

"Kami akan terus berusaha sekuat tenaga untuk memberikan yang terbaik demi kesejahteraan para karyawan dan pensiunan," ujarnya.

Irwan menegaskan, penyaluran SHT akan terus dilakukan dalam waktu yang tidak lama.

"PTPN-2 akan terus melakukan terobosan-terobosan guna mempercepat penyelesaian pembayaran SHT kepada para karyawan pensiunan mau pun ahli warisnya. Mohon dukungan juga dari semua pihak," katanya.

Salah satu penerima SHT, Tumino, pensiunan tahun 2009 dari Kebun Gohor Lama, Langkat, mengatakan, sangat berterima kasih kepada Direktur PTPN-2 yang sangat peduli kepada pensiunan.

"SHT ini sudah lama kali kami tunggu-tunggu dan menjadi pengharapan bagi keluarga sejak pensiun tahun 2009. Kami berterimakasih kepada Bapak Irwan Perangin-angin yang akhirnya bisa memenuhi harapan kami yang sudah lama," katanya.

Barjo, pensiunan tahun 2012 dari Kebun Batang Serangan Langkat, juga mengapresiasi kinerja manajemenn PTPN-2 di bawah kepemimpinan Irwan Perangin-angin yang cepat menyalurkan SHT.

Tentunya, kata Barjo, para pensiunan bisa menggunakan uang SHT itu untuk kelangsungan hidup.

"Kami mendoakan semoga SHT pensiunan untuk seluruh karyawan segera terselesaikan dan ke depannya PTPN-2 kembali jaya seperti dahulu sehingga karyawan sejahtera," katanya

Sekretaris Pengurus Cabang Persatuan Purnakarya Perkebunan Republik Indonesia (P3RI) PTPN- 2, H Taslim, mengatakan, P3RI sangat mengapreasiasi kinerja Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-angin.

"Apresiasi karena selama kepemimpinan Irwan Perangin-angin, pembayaran SHT bisa dilakukan dengan cepat dan jumlah yang sangat banyak," katanya.

Kepedulian yang tinggi Irwan Perangin-angin terhadap nasib pensiunan dengan wujud menyegerakan pembayaran SHT yang menjadi penantian para pensiunan sangat diapresiasi.

"Ke depannya, cabang P3RI PTPN-2 berharap, pembayaran SHT bisa semakin berjalan lebih lancar lagi sehingga tidak ada lagi SHT yang masih tertunda pembayarannya, dan PTPN 2 semakin jaya," katanya.

Selain PT Perkebunan Nusantara, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Sumut, Berita Sumatera Utara Terkini!