MEDAN - Token ASIX viral di Twitter akibat komentar dari akun @InfoBappebti yang melarang token milik Anang Hermansyah.
Akun Bappebti itu mengomentari unggahan dari @loopholeacademy yang mention akun Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi pada 9 Februari lalu. Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga meluruskan informasi tersebut.
BACA JUGA:
Wamendag menjelaskan bahwa token ASIX baru diperdagangkan di platform kripto luar negeri yakni Pancakeswap.
ASIX Tidak Dibeli dengan Rupiah
Perdagangan token tersebut juga tidak menggunakan mata uang rupiah. Untuk membeli token di Pancakeswap hanya bisa menggunakan koin BNB jaringan BEP 20.
Sebagai informasi, Pancakeswap merupakan bursa terdesentralisasi (DEX), sebuah platform perdagangan kripto global yang bisa diakses oleh komunitas kripto dari berbagai belahan dunia. Pancakeswap biasanya menjual berbagai token kripto yang menggunakan jaringan Binance Smart Chain.
Berbeda dengan bursa tersentralisasi (CEX) seperti Indodax, Tokocrypto, dan Pintu yang menyasar market dalam negeri, DEX lebih terbuka untuk market global. Di sisi lain, ASIX token juga belum diperdagangkan di bursa kripto dalam negeri.
“Sekarang apa yang lagi heboh ini, di media sudah beritakan yang mereka lakukan di platform luar kan di pancakeswap ya, platform global blockchain. Itu kan sama sekali tidak ada jual beli dalam bentuk rupiah mata uang rupiah,” kata Wamendag Jerry Sambuaga.
Sambuaga menilai bahwa perdagangan ASIX token tidak salah. Bahkan pihak pengembang ASIX sudah mengikuti prosedur supaya bisa mendapatkan izin resmi dari Bappebti sehingga dapat diperdagangkan di bursa kripto Indonesia.
Pasalnya, salah satu syarat Bappebti supaya kripto bisa diperdagangkan di RI adalah kripto tersebut harus menempati peringkat 500 besar berdasarkan kapitalisasi pasarnya.
Untuk memenuhi syarat tersebut, sebuah token kripto memang harus terlebih dulu diperdagangkan di market luar negeri. Setelah itu baru bisa listing di exchange kripto yang ada di Indonesia, tentunya setelah mendapat lisensi dari Bappebti.
“Sesuai dengan peraturan Bappebti (Perba) 7 2020 tentang daftar aset kripto yang diperdagangkan. Di situ kan dibilang salah satunya yang menjadi butir yang peraturan disebut bahwa dalam perdagangan fisik aset kripto yang diperdagangkan masuk 500 besar kapitaliasai pasar itu,” tambah Sambuaga.
Wamendag Jerry Sambuaga menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh pengembang ASIX token sudah benar dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Justru ini jadi salah satu syarat dalam satu proses perizinan dan pendaftaran token yang terdaftar di Bappebti itu. Apa yang dilakukan mas Anang dan Timnya ya. Ini sudah di jalur yang benar,” papar Sambuaga.
Berdasarkan roadmap di web resminya asixtoken.com, ASIX sudah mencantumkan “Bappebti licence”. Itu artinya pihak ASIX berupaya mendapatkan izin resmi dari Bappebti pada kuartal ke-1 tahun 2022 ini. Selain itu, ASIX juga akan mengembangkan marketplace NFT dan metaverse sendiri yang bernama Nusantara Land.
Roadmap Asix Token (AsixToken)
Menurut keterangan dari situs resmi, Asix Token dirancang untuk mengundang investor aset kripto guna mengembangkan sejumlah proyek besar seperti gim play-to-earn (P2E), Marketplace NFT, dan Metaverse Nusantara Land. Salah satu game P2E Asix adalah permainan lokal, Congklak.
Saat berita ini ditulis, harga token ASIX diperdagangkan di level Rp0,076146. ASIX mengalami kenaikan harga sebesar 32,9 persen dalam 24 jam terakhir. Sedangkan dalam satu pekan harga ASIX meroket 566,7 persen sebagaimana laporan data dari Coingecko. Pada 7 Februari lalu, token ASIX sempat tembus harga tertinggi sepanjang masanya (ATH) di level Rp0,136729.
Artikel ini pernah tayang di VOI.ID dengan judul: Santai... ASIX Token Baru Diperdagangkan di Pancakeswap, Larangan Bappebti Belum Berlaku?
Selain Token Anang Hermansyah, ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI Sumut, Berita Sumatera Utara Terkini!